Bekerja.id – Dalam bahasa Indonesia, watermark mempunyai arti tanda air. Watermark ini sering digunakan untuk mengidentifikasi gambar, hasil design dan foto digital.
Bukan hanya itu, watermark sekarang ini sudah sering digunakan di konten video. Contohnya TikTok yang watermark-nya berada pada bagian kanan bawah dan akhir video.
Untuk Anda yang mau tahu lebih jelas tentang watermark, yuk cek penjelasannya di bawah ini.
Apa Itu Watermark?
Watermark adalah sebuah logo atau teks yang dipasang dalam suatu konten. Baik itu gambar, foto, atau video. Watermark kebanyakan diperuntukan untuk menjaga orisinalitas konten dan sebagai identitas.
Contohnya seperti watermark pada TikTok, di mana watermark itu menandakan jika video yang dilihat berasal dari aplikasi TikTok.
Ini memberitahukan secara langsung atau tidak langsung, jika konten video itu adalah hak milik TikTok.
Fungsi Watermark Pada Konten
Sama seperti yang disebut tadi, watermark utamanya mempunyai peranan untuk menjaga originalitas konten dan sebagai identitas. Berikut penjelasan selengkapnya:
1. Menjaga Originalitas Konten
Pertama, watermark berperan untuk melindungi originalitas konten.
Contohnya ada Youtuber memasangkan watermark di konten mereka, menandakan jika konten itu adalah hasil karya original mereka.
Disamping itu watermark berperan sebagai hak cipta. Dengan adanya watermark seseorang tidak bisa langsung menggunakan konten yang kita buat.
2. Untuk Identitas
Lalu watermark berperan untuk memberikan identitas. Mempunyai tujuan agar orang yang melihat konten itu bisa mengenal pembuatnya.
Contohnya saya membuat desain gambar, selanjutnya saya memasangkan watermark nama di situ. Nah, watermark itu ditujukan supaya orang lain tahu, jika gambar tadi dibuat oleh saya.
Contoh lainnya seperti watermark pada foto hasil kamera HP. Contoh Anda ambil foto, selanjutnya pada hasil foto ada tulisan tipe HP (contohnya Samsung S20).
Tulisan itu mengisyaratkan jika foto diambil menggunakan HP barusan. Yaitu Samsung S20.
3. Untuk Promosi
Untuk beberapa pihak, watermark terkadang digunakan sebagai media promo. Umumnya ditujukan untuk memperkuat branding.
Kurang lebih seperti point sebelumnya. Tetapi yang digunakan lebih cenderung ke nama perusahaan atau simbol dari brandnya.
Keuntungan Menggunakan Watermark
Ada banyak keuntungan dan kelebihan tersendiri menggunakan watermark hasil dari kreasi yang dimiliki. Berikut salah satunya:
- Konten yang dibuat mempunyai identitas tersendiri
- Konten bisa kelihatan lebih berkualitas
- Mempunyai keunikan tersendiri yang nantinya jadi mudah dikenal
- Dapat memperkuat branding dan sebagai media promosi
Walau ada banyak kelebihan yang bisa diperoleh, penggunaan watermark punya beberapa kekurangan tersendiri.
Salah satunya kita perlu lebih banyak waktu untuk membuat desain watermark-nya.
Setelah itu untuk menempatkan watermark, posisinya harus cocok, dan transparency dari gambarnya harus tepat. Agar konten tidak terhambat oleh watermark.
Penting atau Tidak Memakai Watermark?
Jawabnya tergantung. Jika Anda ingin originalitas konten tetap terjaga, dan ingin memperkenalkan identitas Anda atau merek yang dimiliki, menggunakan watermark bisa dibilang penting.
Nah, tetapi jika konten yang Anda buat khusus untuk dibagikan sebagai hiburan saja, maka menggunakan watermark tidak wajib.
Akhir Kata
Kesimpulannya watermark ini adalah penanda khusus pada suatu konten, yang berperan untuk menandakan jika konten itu dibuat oleh orang atau pihak tertentu.
Watermark bisa dijumpai dalam berbagai bentuk. Entah itu nama, logo atau tulisan-tulisan yang dibuat secara khusus. Mudah-mudahan bermanfaat.